DEKORASI RUANG SAKIT ANAK

Rumah sakit merupakan satu tempat yang jarang  disukai anak-anak. Bukan hanya anak-anak saja yang membenci rumah sakit, tidak sedikit orang dewasa memilih perawatan di rumah dibandingkan jika ia harus dirawat di rumah sakit

Untuk mengubah suasana hati yang tegang, setiap ruang perawatan anak didesain dengan konsep yang ceria seperti memasang stiker dengan motif karakter animasi atau bunga yang berwarna- warni. Di beberapa unit rumah sakit pun disediakan ruang tunggu untuk bermain anak, yang lengkap dan nyaman. Sehingga anak yang berada di ruang perawatan merasa tidak takut. 

Rumah sakit harus dibuat ramah untuk melayani pasien anak. Anak sangat sering merasa trauma pada waktu akan bertemu dokter atau pergi ke rumah sakit.

Untuk mengatasinya, pihak rumah sakit harus kreatif. Contohnya, para perawat sebaiknya mengenakan seragam  dengan motif berwarna dan menarik daripada memakai seragam perawat yang berwarna putih. karena si anak sangat sakut sama tim kesehatan yang memakai baju putih. takut disuntik ataupun dikira hantu hihihi... 

Dinding rumah sakit dibuat warna-warni dengan bermacam gambar dan pemandangan. Bahkan di lorong rumah sakit dan beberapa tempat lain dibuat semenarik dan secantik mungkin agar anak menyukainya. 

modal untuk melakukan bisnis dekorasi 

Buat kamu para Ladies yang mau memiliki usaha macam ini, simak dulu tips singkat yang diberikan 

1. Kreatif
Seperti diceritakan oleh Ayu di awal bahwa usaha ini dimulai ketika ia melakukan brainstorming soal dekorasi sebuah acara. So, gali potensi diri kamu dalam hal kreativitas.

2. Riset untuk inspirasi
Dengan rajin melihat banyak hal dalam berbagai wujud, kamu bisa meningkatkan inspirasi diri yang tertuang dalam dekorasi nan kreatif. Dan mulailah mendekor dengan sepenuh hati karena hasilnya akan lebih memuaskan,

3. Ide yang beda
"Kata Pandji Pragiwaksono (aktor, penyiar radio, dan penulis buku) tawarkan ide dekorasi yang unik dan beda dari yang lain, karena sedikit lebih beda itu lebih baik dari sedikit lebih baik," tambah Ayu lagi.

4. Mulai dari skala kecil
Semua hal dimulai dari nol. Tidak perlu malu memulai dari sesuatu yang tidak ada karena di sinilah akar dari yang bakal ada. "Terus tingkatkan sedikit demi sedikit. Intinya sih, mau bisnis dekorasi atau lainnya, mulai aja dulu tapi terus bertumbuh," papar si perempuan cantik 26 tahun itu.

5. Manfaatkan jaringan keluarga
Manfaatkan jaringan keluarga dan pertemanan kalian untuk bisa mencari tahu mana saja peluang usaha yang banyak dibutuhkan orang saat ini. Kemudian cocokanlah dengan minat dan bakat kalian.

Yang namanya usaha tentu butuh usaha. Jadi tanamkan dengan baik tips ini pada diri kamu yang memang berminat menjalaninya. Semoga sukses di tangan kalian :)